Pesona Air Terjun Kedung Kayang yang Alami dan Bersih
Terletak di atas sebuah bukit yang berada di ketinggian 1.200 Mdpl, air Terjun Kedung Kayang menawarkan pesona yang indah dan amat jarang dijumpai di kebanyakan objek wisata air terjun lainnya.
Air terjun yang memiliki ketinggian sekitar 40 meter ini juga menjadi salah satu air terjun tertinggi di Jawa Tengah dengan menawarkan banyak aktivitas ketika berkunjung ke air terjun ini, mulai dari berenang hingga suasana alamnya yang masih alami.
Bebatuan gunung berukuran besar yang menghiasi sekitar air terjun semakin menambah keindahan obyek wisata ini yang bakal membuat betah siapapun yang berada di air terjun ini.
Mitos Air Terjun Kedung Kayang
Air terjun Kedung Kayang dalam bahasa Jawa memiliki arti air terjun yang berasal dari langit yang jatuh ke permukaan bumi. Hal ini berdasarkan bentuk air terjun yang sekilas terlihat seperti benar-benar jatuh dari langit karena letaknya yang tinggi.
Selain itu, beredar juga mitos tentang keberadaan Air Terjun Kedung Kayang yang oleh warga sekitar yang sumber mata airnya berasal dari pecahan telur.
Jalan Menuju Dasar Air Terjun
Jalan menuju dasar air terjun menyajikan keindahan yang sama dengan tingkat kerapatan hutan yang tebal dengan berbagai vegetasi tanaman yang beragam bisa menjadi teman selama trekking menuju dasar air terjun.
Setelah sampai, dijamin rasa lelah akan terbayar lunas dengan keindahan air terjun dan airnya yang segar sekaligus bersih yang bisa digunakan untuk berendam maupun berenang.
Aktivitas-Aktivitas di Air Terjun Kedung Kayang
Air Terjun Kedung Kayang adalah salah satu objek wisata alam yang populer di Indonesia. Berikut adalah beberapa aktivitas yang biasanya dapat dinikmati di Air Terjun Kedung Kayang:
1. Trekking
Jalan menuju Air Terjun Kedung Kayang dengan menggunakan kendaraan yang hanya sampai di area parkir di lereng bukit memang mewajibkan semua pengunjung obyek wisata ini untuk berjalan kaki atau trekking menaiki punggung bukit. Tapi tenang, meski harus mendaki, jalur yang dilintasi relatif aman karena sudah dibuat tangga.
Sambil berjalan menuju air terjun, pengunjung juga akan disajikan keindahan alam berupa lansekap perbukitan dan permukiman penduduk yang menawan.
Ditambah lagi suasana di sekitar lokasi yang masih alami dengan rindangnya pepohonan memberikan udara yang sejuk sekaligus segar.
Terdapat dua pilhan trekking yang bisa dinikmati wisatawan sekaligus yakni;
2. Trekking ke Atas Air Terjun
Puas bermain air, sambil berjalan pulang, wisatawan juga bisa menikmati keindahan puncak air terjun dengan aliran airnya yang tenang mengalir diantara bebatuan sungai yang hitam akan menjadi pemandangan yang sangat menenangkan.
Sesekali suara burung yang berkicau dari arah pepohonan juga bisa menjadi hiburan tersendiri untuk lebih menyatu dan menikmati panorama alam yang masih sangat alami dan terjaga ini.
3. Gardu Pandang
Terdapat pula sebuah spot berupa gardu pandang untuk menikmati hamparan keindahan deretan perbukitan termasuk Gunung Merapi yang menjulang, hamparan sawah warga hingga permukiman warga yang juga bisa dijadikan sebagai spot selfie dengan latar lansekap kawasan perbukitan yang indah.
4. Menikmati Suasana Alam
Air terjun ini juga menyajikan pemandangan yang masih alami dan terjaga keasriannya oleh penduduk setempat oleh karena itu meskipun di musim kemarau suplai air di air terjun ini seolah tidak pernah surut.
Suasana alam dengan berbagai tanaman khas hutan semakin membuat suasana khas lansekap kawasan perbukitan yang cenderung tinggi menjulang membuat pengunjung bisa menikmati deretan kawasan perbukitan yang indah.
5. Spot Foto
Banyak juga fotografer dan komunitas fotografi yang menjadikan lokasi ini sebagai spot foto yang menawan karena memiliki latar air terjun yang indah dengan aliran airnya yang tidak deras sehingga mampu memberikan kesan foto yang bertema lingkungan yang menakjubkan.
6. Keramahan Penduduk
Penduduk yang tinggal di sekitar obyek wisata air terjun ini juga terkenal dengan keramahannya, sehingga pengunjung bisa berinteraksi dan mempelajari berbagai kebudayaan dan kearifan lokal daerah setempat yang masih berupa kawasan perdesaan yang asri.
Tarif Masuk dan Jam Kunjungan
Obyek wisata air terjun Kedung Kayang ini hanya memberlakukan tarif masuk sebesar Rp. 5 ribu kepada pengunjungnya. Sedangkan jika pengunjung membawa kendaraan akan dikenakan tarif parkir tambahan sebesar Rp. 2 ribu untuk sepeda motor dan Rp. 5 ribu untuk mobil.
Karena banyaknya remaja yang menikmati air terjun ini sejak pagi hari untuk menikmati kesegaran airnya, maka pengelola mulai membuka kawasan ini sejak pukul 06.00 pagi hingga pukul 17.00 sore setiap harinya terlebih ketika sedang libur weekend.
Fasilitas Air Terjun Kedung Kayang
Fasilitas di obyek wisata Kedung Kayang ini sudah relatif lengkap seperti toilet, warung makan hingga area parkir yang luas. Hanya saja, fasilitas tersebut berada di kaki bukit atau tidak berada di dekat lokasi obyek wisatanya langsung. Jadi, pengunjung yang tidak membawa bekal makanan bisa membeli berbagai penganan dan minuman dengan harga yang terjangkau sebelum memulai trekking menuju air terjun.
Sudah Pernah Mengunjungi Air Terjun Kedung Kayang?
Lokasi air terjun Kedung Kayang berada di Desa Wonolelo, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang atau berjarak sekitar 34 kilometer dari pusat kota Magelang. Obyek wisata ini memang tidak dijangkau secara khusus oleh angkutan umum.
Untuk memudahkan transportasi Anda ke objek wisata, Anda bisa memakai jasa Bus Discovery dengan sistem sewa. Anda juga dapat menikmati perjalanan liburan yang gampang tanpa ribet!
Bus Discovery adalah solusi sewa bus dengan fasilitas mewah yang mengutamakan keselamatan dan kenyamanan pelanggan, sehingga Anda tidak perlu khawatir dalam hal transportasi. Untuk melakukan pemesanan, Anda bisa menghubungi kontak Bus Discovery dan berdiskusi dengan salah satu tim Bus Discovery.
Busdiscovery
AuthorSolusi sewa bus dengan fasilitas mewah untuk semua tujuan. Temukan bus ternyaman untuk teman perjalanan Anda hanya di Bus Discovery
yang terbaru