Mengenal Istilah Workcation, Kerja Sambil Jalan-jalan?
Di era digital saat ini, konsep bekerja telah mengalami banyak perubahan, salah satunya adalah munculnya istilah “workcation.” Tren ini semakin populer di kalangan profesional yang mencari keseimbangan antara produktivitas dan relaksasi.
Dengan kemajuan teknologi yang memungkinkan pekerjaan dilakukan dari mana saja, workcation menawarkan solusi menarik bagi mereka yang ingin tetap produktif tanpa mengorbankan keinginan untuk menjelajah destinasi baru.
Apa Itu Workcation?
Workcation berasal dari 2 kata, yaitu work (bekerja) dan vacation (liburan). Melihat gabungan 2 kata tersebut, istilah ini dapat diartikan sebagai bekerja sambil berlibur. Bentuknya sendiri ada macam-macam tergantung liburan seperti apa yang ingin Anda rasakan.
Misalnya, melaksanakan rapat sambil melakukan staycation di luar kota atau mengerjakan tugas sambil berjemur di pantai.
Anda juga bisa mencoba pengalaman bekerja sambil liburan bersama rekan yang lain dengan cara sewa bus pariwisata. Ini akan menghemat pengeluaran Anda dan rekan-rekan yang lain.
Banyak juga yang menyebut kegiatan ini dengan istilah workoliday. Apabila waktu dan pekerjaan Anda memungkinkan untuk melakukan hal ini, boleh saja.
Namun, Anda harus tetap bertanggung jawab terhadap pekerjaan. Meski sedang liburan, Anda tetap mendapat tuntutan untuk jadi produktif karena liburan ini tidak Anda lakukan ketika cuti.
Mengapa Tren Ini Meningkat?
Tren bekerja sambil liburan sedang naik daun. Pandemi Covid-19 yang menuntut pekerja melakukan WFH (work from home) merupakan awal tren ini muncul. Banyak orang merasa jenuh dan tidak produktif ketika harus menyelesaikan pekerjaan di rumah.
Rumah adalah tempat untuk istirahat dan santai, apabila pekerjaan juga dilakukan di rumah, rasa bosan akan cepat melanda. Penelitian menunjukkan bahwa workcation berhasil meningkatkan produktivitas para pekerja.
Oleh karena itu, saat masa pandemi berakhir, beberapa perusahaan menawarkan sistem kerja hybrid yang memungkinkan pekerja menyelesaikan pekerjaannya sambil berlibur. Sejak saat itu, tren bekerja sambil berlibur semakin naik daun.
Jenis-Jenis Workcation
Workcation terbagi menjadi tiga jenis berdasarkan durasinya, penjelasannya adalah sebagai berikut.
A. Short-Term Workcation
Durasi ini biasanya berlangsung dalam jangka waktu yang singkat, selama 3 hari pada minggu kerja, dan bisa Anda lakukan di tempat yang tidak terlalu jauh. Jenis ini cocok untuk Anda yang hanya butuh istirahat sejenak dari rutinitas bekerja dengan sistem WFH tanpa harus mengambil cuti panjang.
B. Medium-Term Workcation
Durasi ini berlangsung dalam jangka waktu sedang, tidak terlalu pendek namun juga tidak bisa dikatakan terlalu lama. Biasanya jangka waktunya adalah beberapa minggu hingga maksimal 1 bulan dengan lokasi yang cukup jauh.
Jenis ini cocok untuk Anda yang ingin merasakan pengalaman kerja baru dari lokasi berbeda dengan lebih lama.
C. Long-Term Workcation
Durasi workcation ini berlangsung dalam jangka waktu paling lama, misalnya beberapa bulan hingga 1 tahun. Jika Anda menjalani bekerja dan liburan dalam waktu yang lama, biasanya Anda akan pindah sementara ke suatu kota atau negara.
Jenis ini cocok untuk karyawan yang ingin mengubah lingkungan kerja dengan yang baru secara keseluruhan, termasuk gaya hidup.
Kelebihan dan Kekurangan Workcation
Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan bekerja sambil liburan yang perlu Anda ketahui sebelum melaksanakannya.
Kelebihan Workcation
Beberapa keuntungan dari konsep bekerja sambil liburan adalah sebagai berikut:
- Memungkinkan Anda bekerja di destinasi liburan impian tanpa harus mengorbankan waktu bekerja.
- Mengurangi risiko burnout pada pekerja.
- Menghemat waktu dan uang.
- Meningkatkan kreativitas dan produktivitas dengan bekerja di lingkungan yang baru.
- Liburan dalam waktu yang lama tanpa harus cuti.
- Fleksibel serta bebas dalam mengatur jadwal kerja dan waktu berlibur.
Kekurangan Workcation
Beberapa keuntungan dari konsep bekerja sambil liburan adalah sebagai berikut:
- Risiko akses internet yang tidak stabil.
- Perlu perencanaan dan persiapan yang matang.
- Tidak cocok untuk karyawan yang kurang memiliki rasa disiplin.
- Tidak bisa Anda terapkan pada semua jenis pekerjaan.
- Risiko miskomunikasi dengan rekan kerja dan atasan.
Tips Menjalankan Sistem Kerja Workcation
Bekerja sambil liburan dapat menjadi pengalaman yang menarik dan bermanfaat apabila Anda menjalaninya dengan baik. Berikut adalah beberapa tips bagi Anda yang akan mencobanya.
1. Pilih Lokasi yang Aksesnya Mudah
Pilihlah lokasi yang nyaman untuk bekerja dan memiliki fasilitas pendukung yang baik. Misalnya, internet stabil dan tidak terlalu ramai. Keramaian bisa mengganggu konsentrasi Anda. Memilih lokasi yang nyaman akan membuat Anda nyaman dan tetap produktif dalam bekerja.
2. Buat Perencanaan Jadwal
Sebelum mengajukan workcation kepada atasan, ada baiknya Anda memiliki perencanaan matang supaya atasan lebih mudah menerima. Misalnya, pengaturan jam kerja dan jam luang yang tetap mengikuti jadwal perusahaan.
Setelah disetujui oleh atasan, lakukan perencanaan tersebut dengan disiplin dan konsisten. Jika Anda tidak disiplin, kinerja Anda akan dinilai buruk karena hanya ingin berlibur dan lari dari pekerjaan.
3. Pastikan Persiapan Sudah Matang
Selain perencanaan jadwal, Anda juga harus menyiapkan perlengkapan pendukung secara matang. Misalnya, laptop dan ponsel yang akan Anda perlukan untuk melakukan pekerjaan. Tak ada salahnya Anda membawa internet portable yang dapat Anda gunakan apabila wifi di sekitar tempat liburan sedang tidak stabil.
4. Lakukan saat Ada Jadwal WFH
Waktu paling tepat untuk melakukan workcation adalah saat Anda mendapatkan jadwal WFH. Ini memudahkan Anda mendapat izin dari atasan karena memang Anda tidak perlu hadir di kantor.
5. Patuhi Deadline Pekerjaan
Terakhir, ini adalah hal yang paling penting yang harus Anda perhatikan. Selama bekerja sambil berlibur, pastikan Anda tetap produktif dan mengikuti deadline pekerjaan seperti yang Anda lakukan di kantor.
Workcation Bersama Bus Discovery!
Pernahkah Anda terpikir untuk bekerja sambil menikmati perjalanan dengan bus? Salah satu ide bekerja sambil liburan yang bisa Anda lakukan dalam waktu singkat adalah pengalaman naik bus ke luar kota. Anda bisa mencoba pengalaman ini di Bus Discovery.
Bus Pariwisata dari Bus Discovery memiliki fasilitas yang Anda butuhkan sehingga nyaman selama perjalanan. Anda tidak perlu khawatir memikirkan akses internet dan listrik karena semua telah tersedia. Oleh karena itu, jika ingin menikmati pengalaman seru, PO Bus Pariwisata Bus Discovery menyediakan semua yang Anda butuhkan.
Hubungi kontak Bus Discovery untuk berdiskusi dengan salah satu tim Bus Discovery dan dapatkan informasi lainnya.
FAQ
Apa itu workcation?
Workcation adalah sistem kerja yang memungkinkan Anda menyelesaikan pekerjaan sambil menikmati liburan.
Apakah workcation itu liburan?
Workcation adalah bekerja sambil berlibur.
Berapa lama melakukan workcation?
Jangka waktu workcation berbeda-beda tergantung masing-masing waktu yang dimiliki oleh setiap pekerja.
Apa kelebihan dan kekurangan workcation?
Kelebihan:
- Memungkinkan Anda bekerja di destinasi liburan impian tanpa harus mengorbankan waktu bekerja.
- Mengurangi risiko burnout pada pekerja.
- Menghemat waktu dan uang.
- Meningkatkan kreativitas dan produktivitas dengan bekerja di lingkungan yang baru.
- Liburan dalam waktu yang lama tanpa harus cuti.
- Fleksibel serta bebas dalam mengatur jadwal kerja dan waktu berlibur.
Kekurangan:
- Risiko akses internet yang tidak stabil.
- Perlu perencanaan dan persiapan yang matang.
- Tidak cocok untuk karyawan yang kurang memiliki rasa disiplin.
- Tidak bisa Anda terapkan pada semua jenis pekerjaan.
- Risiko miskomunikasi dengan rekan kerja dan atasan.
Busdiscovery
AuthorSolusi sewa bus dengan fasilitas mewah untuk semua tujuan. Temukan bus ternyaman untuk teman perjalanan Anda hanya di Bus Discovery
yang terbaru